Bupati Lombok Barat H. Fauzan Khalid dalam sambutannya mengatakan Bimtek yang dilaksanakan hari ini dimaksudkan untuk memberi pemahaman kepada Panitia agar dalam penyelenggaraan Pilkades berjalan demokratis dan sesuai aturan.
Menurutnya keberhasilan Pilkades serentak salah satunya ditentukan oleh profesionalitas penyelenggara pilkades. Oleh karenanya Panitia harus bekerja dengan baik dan sesuai ketentuan, baik yang diatur dalam Undang undang, Peraturan Menteri maupun Peraturan Bupati (Perbup). "Kami minta agar panitia dapat menjalankan pilkades sesuai dengan aturan yang berlaku" ujarnya.
Bupati Fauzan menekankan agar KPPS dapat berlaku netral dan tidak memihak dalam melaksanakan tugasnya. Selain itu, ia juga meminta dan menekankan kepada KPPS agar meminimalisir munculnya masalah yang dapat mengganggu pelaksanaan pesta demokrasi Pilkades yang akan kita laksanakan secara serentak. "Saya harap kepada peserta untuk mengikuti Bimtek secara sungguh-sungguh sehingga Ilmu yang diberikan dapat diaplikasikan di lapangan sehingga pelaksanaan Pilkades serentak berjalan aman dan damai," harap Bupati.
Sebelumnya Kabid PMD Syaiful Abubakar melaporkan tujuan dilaksanakannya Bimtek ini agar KPPS dapat mengetahui secara detail tugas tugasnya dalam pilkades. Selain itu bimtek ini dilaksanakan agar KPPS mengetahui informasi terkait dengan hal-hal yang berpotensi menimbulkan masalah di TPS dan mengetahui secara implementatif terkait dengan peraturan-peraturan pada pilkades serentak." Pelaksanaan Bimbingan Teknis (Bimtek) Penyelenggaraan Pilkades serentak bagi Panitia Tingkat Desa dan KPPS se Kabupaten Lombok Barat diikuti 18 orang Ketua Panitia Tingkat Desa dan 244 orang KPPS serta unsur dari Polri. Ini dihajatkan agar pilkades serentak berjalan aman dan damai"ujarnya.
Turut Hadir dalam Pembukaan bimtek Asisten l, Asisten lll sekaligus Plt.Kadis PMD, Sekretaris Dinas PMD, Kabid dan Jajaran dinas PMD, Camat, Kades dan Panitia Pilkades. Kegiatan inj berjalan dengan lancar.
Social Footer