Lombok Barat - Apel Gelar Pasukan Dalam Rangka Penanggulangan Bencana Alam di Lombok Barat berlangsung di Halaman Polres Lombok Barat. Hadir dalam kegiatan ini Sekda Kab. Lobar H. Ilham, M.Pd., Kapolres Lobar Bagus Nyoman Gede Junaidi, Dandim 1606 Lombok Barat, Kepala OPD Lingkup Pemkab Lobar dan Peserta Apel unsur TNI-POLRI serta ASN Pemda Lobar. Kegiatan ini dilaksanakan pada hari Senin (20/2/2023).
Dalam kesempatan ini Sekda Kab. Lobar H. Ilham, M.Pd membacakan amanat Bupati Lobar terkait kondisi cuaca hujan secara umum di Indonesia dan NTB dan khususnya Lombok Barat. Dimana Lombok Barat mengalami curah hujan yang tinggi, pada dasarnya hujan adalah rahmat bagi kehidupan manusia. Namun kenapa hujan menimbulkan banjir dan longsor ini semua disebabkan ada kelalaian manusia yang tidak menjaga kesenimbungan alam. Masyarakat masih banyak yang belum sadar dampak membuang sampah sembarangan ke sungai dan pembalakan hutan secara liar. "Bencana ini terjadi akibat ulah manusia yang tidak menjaga keseimbangan alam, sungai tercemar dengan sampah dan hutan gundul akibat pembalakan liar", terangnya.
Sekda Lobar H. Ilham, M.Pd memaparkan Lombok Barat berupaya melakukan penguatan kapasitas masyarakat melalui Desa Tanggap Bencana. Desa Tanggap Bencana merupakan desa yang sadar resiko bencana, memiliki semangat gotong royong dalam mengurangi resiko bencana, kesiapsiagaan menghadapi bencana dan kemampuan memulihkan diri dampak bencana yang merugikan. Desa merupakan ujung tombak penanggulangan bencana sebagai bentuk perlindungan kepada masyarakat dan melindungi hasil pembangunan. "Kita bersama upayakan perkuat Desa Tanggap Bencana karena desa adalah ujung tombak penanggulangan bencana. Tetapi pada dasarnya kita berharap tidak ada bencana lagi", paparnya.
H. Ilham, M.Pd menambahkan bahwa Lombok Barat telah banyak belajar dari bencana yang telah dialami beberapa tahun belakangan ini baik berupa penanganan bencana alam dan bencana non alam. Bencana alam seperti gempa, banjir dan longsor serta penanganan Covid-19 ditangani dengan baik oleh semua dengan semangat kebersamaan. "Kita sudah banyak pengalaman dalam penanganan bencana alam dan non alam, semangat kebersamaan dan kolaborasi adalah kuncinya", imbuhnya.
Pada kesempatan ini juga Sekda Lobar H. Ilham, M.Pd menjelaskan bahwa semua unsur FORKOPIMDA telah siap dalam menghadapi kemungkinan terjadinya bencana. Hal ini diperlihatkan dengan kesiapan personil dan perlengkapan penanganan penanggulangan bencana baik dari unsur Pemda dan TNI-POLRI. "Seperti yang kita saksikan sekarang ini kita semua sudah siap siaga menghadapi kemungkinan terjadinya bencana ", pungkasnya.(red)
Social Footer